“Rasulullah SAW, Apabila akan tidur di tempat tidurnya pada setiap malam, beliau mengumpulkan dua tapak tangannya. Lalu ditiupnya dan di bacakan Qul huwallahu ahad, Qul a’uudzubirabbil falaq dan Qul a’uudzubirabbin naas. Kemudian dengan dua telapak tangannya beliau mengusap tubuh yang dapat dijangkau dengannya. Dimulai dari kepala, wajah dan tubuh bagian depannya. Beliau melakukannya tiga kali”. (HR. Bukhari dan Muslim 4/1723).
Rasulullah SAW,. Mengatakan : “Apabila kamu hendak ke tempat tidurmu, maka bacalah ayat Kursi. Sesungguhnya kamu akan di jaga oleh malaikat yang diutus oleh Allah, dan kamu tidak akan di dekati oleh syaitan hingga waktu pagi”. (HR. Bukhari).
Rasulullah SAW,. Juga mengatakan : “Barangsiapa yang membaca dua ayat dari akhir surat Al-Baqarah disuatu malam, maka dua ayat tersebut akan mencukupinya (memeliharanya dari gangguan syaitan dan lain-lainnya)”.
(Al-Baqarah (2):285-286)(HR. Bukhari dan Muslim 1/554).
Apabila seseorang diantara kamu berdiri lagi dari tempat tidurnya, kemudian kembali lagi, maka hendaklah dikibasi dengan ujung sarungnya tiga kali. Sesungguhnya dia tidak mengerti, apa yang terjadi sesudahnya. Apabila berbaring, maka bacalah :
“Dengan nama Engkau wahai Tuhanku, aku meletakkan lambungku. Dan dengan nama-Mu pula aku bangun daripadanya. Apabila Engkau menahan rohku, maka berilah rahmat padanya. Tapi apabila Engkau melepaskannya, maka peliharalah, sebagaimana Engkau memelihara hamba-hamba-Mu yang shalih”. (HR. Bukhari 11/126 dan Muslim 4/2084).
“Ya Allah, sesungguhnya Engkau menciptakan diriku, dan Engkaulah yang akan mematikannya. Mati dan hidupnya hanya milik-Mu. Apabila Engkau menghidupkannya, maka peliharalah. Apabila Engkau mematikannya, maka ampunilah. Ya Allah, sesungguhnya aku mohon kepada-Mu keselamatan”. (HR. Muslim 4/2083, Ahmad 2/79, dengan lafal hadist ini dan Ibn-Sunni 721).,
Rasulullah SAW, apabila akan tidur, beliau meletakkan tangannya yang kanan di bawah pipinya kemudian membaca :
“Ya Allah jauhkanlah aku dari siksa-Mu pada hari Engkau membangkitkan hamba-hamba-Mu”. (3x).
(HR. Abu Dawud 4/311, lafal hadist ini darinya)“Dengan nama-Mu ya Allah, aku mati dan hidup”. (HR. Bukhari dan Muslim 4/2083). “Maukah kamu berdua (Rasulullah berbicara kepada Ali dan Fatimah ketika mereka meminta pembantu) aku tunjukkan sesuatu yang lebih baik bagi kamu dari pada pembantu? Apabila kamu akan tidur maka bacalah :
(i) “Maha Suci Allah” (33x)
(ii) “Segala Puji bagi Allah” (33x)
(iii) “Allah Maha Besar” (33x)
Sesungguhnya bacaan tersebut lebih baik bagimu daripada seorang pembantu.” (HR. Muslim dan Bukhari 4/2091).
“Ya Allah, Tuhan yang menguasai langit yang tujuh, Tuhan yang menguasai ‘Arsy yang agung, Tuhan kami dan Tuhan segala sesuatu. Tuhan yang membelah butir tumbuh-tumbuhan dan biji buah. Tuhan yang menurunkan kitab Taurat, Injil dan Qur’an. Aku berlindung kepada-Mu dari kejahatan segala sesuatu yang Engkau memegang ubun-ubunnya.
Ya Allah, Engkaulah yang pertama, sebelum-Mu tidak ada segala sesuatu. Engkaulah yang terakhir setelah-Mu tidak ada sesuatu. Engkaulah yang nyata, di atas-Mu tidak ada sesuatu. Engkaulah yang bathin, dibawah-Mu tidak ada sesuatu, lunasilah hutang kami dan berilah kekayaan kepada kami hingga kami terlepas dari kefakiran”. (HR. Muslim 4/2084).
“Segala puji bagi Allah yang memberi makan kami, memberi minum kami, mencukupi kami, dan memberi tempat berteduh. Berapa banyak orang yang tidak mendapatkan orang yang memberi kecukupan dan tempat berteduh”. (HR. Muslim 4/2085).
“Ya Allah, Tuhan yang mengetahui yang ghaib dan yang nyata, Tuhan pencipta langit dan bumi, Tuhan yang menguasai segala sesuatu dan yng merajainya. Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan kecuali Engkau. Aku berlindung kepada-Mu dari kejahatan diriku, kejahatan syaitan dan balatentaranya, atau aku berbuat kejelekan pada diriku, atau aku mendorongnya kepada orang muslim”. (HR. Abu Dawud 4/317 dan Shahih Tirmidzi 3/142).
Nabi SAW,. Tidak akan tidur hingga membaca Alif laam mim tanzil dan tabarakal ladzi biyadihil mulku (Surat As-Sajadah (Surat ke 32) dan Surat Al-Mulk (surat ke 67).
(HR. Tirmidzi dan An-Nasa’i)“Apabila kamu akan tidur di tempat tidurmu, berwudhulah sebagaimana akan mengerjakan shalat, kemudian berbaringlah di atas bagian tubuh yang kanan, lalu bacalah
“Ya Allah aku menyerahkan diriku kepada-Mu, aku meyerahkan urusanku kepada-Mu, aku menghadapkan wajahku kepada-Mu, aku menyandarkan punggungku kepada-Mu. Karena senang (mendapat rahmat-Mu) dan takut (akan siksa-Mu). Tidak ada tempat perlindungan dan oenyelamatan dari-Mu, kecuali kepada-Mu. Aku beriman pada kitab yang telah Engkau turunkan, Nabi-Mu yang telah Engkau utus”.
Apabila kamu meninggal, maka kamu akan meninggal dunia dengan memegang fitrah”. (HR. Bukhari dan Muslim 4/2081).
Post a Comment